Seharusnya...

Hallo malam. Hallo bulan. Hallo… semua partikel langit malam di angkasa. Sudah beberapa hari ini tak bisa menikmati “cerahnya malam”. Hanya air dari langit yang sekarang lebih suka datang di malam hari. Ada tiga hal yang bisa membawaku ke dalam ruang nostalgia itu (lagi). Tempat itu, lagu itu, dan malam. Hahaha dengan kata lain aku memang masih ada di dalam ruang nostalgia itu. Iya masih di sana. Masih belum bisa pergi… Sedangkan kamu. Disana. Sudah berlari jauh. Mungkin lebih jauh dari yang pernah kukira… Seharusnya sekarang aku sudah pergi jauh dari tempat ini. Pergi jauh, berlari. Bahkan seharusnya aku berlari melewatkanmu. Iya itu seharusnya. Seharusnya. Tapi kenyataannya aku masih di sini. Di sini. Kamu gak lihat? Coba kamu berhenti dari larimu, coba tengok aku. Ya aku tahu, hidup itu seharusnya memang melihat ke depan bukan menengok ke belakang. Sekali lagi, itu SEHARUSNYA. Mungkin aku mulai gila. Hidup melawan arus kenyataan. Tempatku bukan disini. Bukan di tempat lusuh,sempit dan gelap ini. Seharusnya aku keluar dari sini. Tertawa dan tersenyum bersama mereka yang tetap setia dimanapun aku berada. Tapi kenyataannya aku kembali ke tempat ini lagi….

Sepenggal Kisah

Kita berpisah, tanpa alasan yang jelas, tanpa diskusi dan interupsi. Iya berpisah, begitu saja. Seakan-akan semua hanyalah masalah sepele, bisa begitu saja disentil oleh suatu hentakan kecil. Sangat mudah, sampai aku tak benar-benar mengerti, apakah kita memang telah benar-benar berpisah? Atau dulu, sebenarnya kita tak punya keterikatan apa-apa. Hanya saja aku dan kamu senang mendengungkan rasa yang sama, cinta yang dulu kita bela begitu manis berbisik. Lirih...dingin...memesona... Segala yang semu menggoda aku dan kamu. Kemudian menyatulah kita, dalam rasa (yang kutanya) cinta...

You and I

Rasanya pagi-pagi buta harus ke stasiun itu zuper zekali. Yaaaa maklum anak rantau, udah janji mau pulang sama orang tua, yaapasti ditanyain terus. Sebenernya pengen di Semarang sampe masuk nanti, lagipula nanggung jug, tapi yasudahlah demi orangtua tercinta.

di kereta tuh banyak orangtua samaanaknya yg lucu-lucu. Ngeliatinnya cuma bisa senyam-senyum aja,kepikiran nanti kalu saya yg ada diposisi ibu itu hehehe.Mengingat usia saya yang 2 tahun lagi meninggalkan kepala 1 ini, jadi wajar lah ya kalo saya berangan-angan seperti itu. Udah punya KTP juga kan hehehe

Ditambah dengerin lagunya JRA-You and I. Lagunya tuh akustikan gitar gitu, terus liriknya dewa banget! Pas lah ya, ngeliatin suami istri di samping saya ini dengan backsound lagu ini.

You and I - JRA

Hi
Girl you just caught my eye
Thought I should give it try
And get your name & your number
Go grab some lunch and eat some cucumbers
Why did I say that?
I don't know why.
But you're smilin' and it's something' I like
On your face, yeah it suits you
Girl we connect like we have bluetooth

I don't know why
I'm drawn to you
Could you be the other one so we'd equal two?
And this is all based on a lucky chance
That you would rather add than subtract

You and I
Could be like Sonny and Cher
Honey and Bears
And You and I
Could be like Aladdin and Jasmine
Lets make it happen

Hey
How've you been?
I know that it's been awhile.
Are you tired cause you've been on my mind
Runnin' thousand and thousands of miles
Sorry, I know that line's outta style
But you
You look so beautiful on this starry night
Loving the way the moonlight catches your eyes & your smile
I'm captivated
Your beauty is timeless never outdated

I don't know why
I'm drawn to you
Could you be the other one so we'd equal two?
And this is all based on a lucky chance
That you would rather add then subtract

You and I
Could be like Sonny & Cher
Honey and Bears
And You and; I
Could be like Aladdin & Jasmine
Lets make it happen

Babe
It's been 5 years since that special day
When I asked you on our first date
I guess it's safe to say that

You and I 
Are better than Sonny and Cher
Honey and Bears
And You and I
Are better than Aladdin and Jasmine
We've made it happen
Singing

Let me say
You look beautiful on our wedding day

Dear, kamu calon pendampingku. Lekaslah selesaikan urusanmu dan segeralah mencari jalan untuk menemuiku. Siapapun kamu, di manapun kamu, aku berharap semoga jarak di antara kita semakin hari semakin dekat, dan semoga Allah selalu melindungimu hey masa depanku.

welcome my future

hello folks, Happy EID Mubarak yaaa semuaaanyaaa, minal aidin walfaidzin buat semua orang yg gak punya kerjaan dan kepo yg udh baca blog gue, buat semua orang yg namanya gue tulis di blog gue juga deh :)
liveblog ini saya tulis langsung dari kamar kos saya di Semarang ppppfffffttt.... iya merantau lagi demi sebuah masa depan yg cerah dan hidup yg lebih sejahtera -_-
kalo udah lebaran berarti semua-muanya harus dimulai dari nol ya? yekaaaan? Hahaha kalo maaf2an jadi inget si kenangan. eh kemajuan loh sekarang gue udah bisa nyebut dia kenangan. Dulu, iya duluuuuu... gue sempet mikir, kapan gue bisa bener2 "move on" (kalo kata orang2 sekarang mah). Dan akhirnya  pertanyaan itu terjawab, dan itu sekarang! hebat kan gue? iyadong! gue gitu! cewek strong! hahaha
Semenjak saat itu, saat yg gak perlu gue perjelas kapan,bagaimana dan dimana, I'm sure that he is not the best for me. Mungkin karena gue terlalu baik untuk dia atau masih ada orang yang lebih baik dan lebih pantas untuk gue, who knows? ;)
Oke mulai sekarang gausah ngomongin kenangan,masa lalu atau apalah itu sejenisnya. Terlalu sering ngeliat ke belakang bikin kepala sengkle hahaha mendingan ngeliat lurus ke depan, jalanin apa yg udah ada dan lihat keajaiban2 yang ada di sekelilingmu :) eh ini serius loh, keajaiban itu bisa apa aja, mulai dari keluarga kita yg selalu ada buat kita dan selalu jd yg pertama menerima kita keika kita merasa dunia menolak kita. Masih ada temen2 dan sahabat2 lo yg selalu bisa bikin lo ketawa, entah gimana caranya. Ajaib bukan? ;) kalo masalah pacar eh salah kalo sekarang nyebutnya calon suami HAHAHAHA bukan sok2an tapiii ya males kali kalo pacaran cuma buat diputusin doang :')
kalo untuk jodoh, serahkan semua kepada SANG PEMILIK KEHIDUPAN. Jalanin aja skenario yang udah ada, bersyukur dan selalu tersenyum. Karena kita gatau, siapa tau jodoh kita bakalan tersepona karena senyuman kita (tsaaah banget kan)hahaha
Okeee sekian liveblog dari saya, sampai jumpa di liveblog selanjutnyaaaa :)

Setahun yang Lalu

Semua berawal dari setahun yang lalu, entah dari mana berawal tapi semuanya begitu jelas di depan mata. Hanya memejamkan mata dan aku dapat melihatnya seperti sedang menyaksikan film. Kamu... iya kamu yang di sana... ingatkah kamu dengan setahun yang lalu? ingatkah saat kamu menjemputku sepulang les? ingatkah kamu saat menjemputku selesai Ujian Nasional? ingatkah kamu saat kita belajar untuk persiapan SNMPTN? terdengar aneh memang untuk sepasang kekasih yang kebanyakan mereka menghabiskan waktu mereka untuk pergi bersama melihat hal-hal yang romantis. Tapi bagiku itu semua istimewa.
Hey kamu! iya kamu! masihkah kamu mengingat itu semua? Bagaimana bisa kamu melupakannya sedangkan disitu ada aku dan kamu! Bagaimana bisa kamu melupakan itu semua sedangkan aku masih mengingatnya dengan jelas sampai detik ini! Setahun yang lalu.... selama itu aku menghabiskan waktu dengan kenangan-kenangan yang terkadang terlintas di benak. Terkadang aku tersenyum kecil mengingat "kita" dulu bahkan terkadang beberapa tetes airmata jatuh ke pipiku. Pernahkah engkau mengalaminya?
Aku masih ingat bagaimana semangatmu untuk mendapatkan mimpi-mimpimu. Aku ingat bagaimana dulu kau menduakan aku dengan waktumu bersama buku dan setumpuk soal demi mengejar semua impianmu. Bodoh memang tapi itulah kenyataannya. Sampai akhirnya aku sadar, bukan hal yang mudah untuk mendapatkan semua impianmu dan aku melepaskanmu. Tapi sadarkah engkau bahwa tidak mudah juga menjadi aku? Berteman dengan airmata itu tidak mudah.

Aku senang ketika kamu masih ingat dengan Chelsea, klub bola kesukaanku. Mungkin itu terlalu biasa, tapi jujur ketika menerima pesanmu saat itu rasanya lega :) Setidaknya kau masih inget sesuatu tentangku.

Hey kamu! iya kamu! masih kamu! Aku masih ingat bagaimana kamu memanggilku dengan panggilan yang berbeda dari teman-temanku. Aku merindukan itu, bolehkah aku mendengarnya sekali lagi. Entah kenapa rasanya nyaman ketika engkau memanggilku dengan nama itu.

Mungkin aku bukan yang pertama atau spesial untukmu, mungkin kau menganggapku aneh. wanita mana yang memberikan hadiah kelinci untuk seorang pria? wanita mana yang memberikan 15 burung origami dengan warna yang berbeda lengkap dengan 15 pesan berbeda yang kuselipkan di dalamnya di saat kita berpisah. Hey! masihkah kau menyimpannya pak dokter? Aku tidak berharap banyak kau menyimpan origami burung itu, tapi aku masih ingat saat kau memintanya ketika kita masih bersama dulu. Banyak orang bertanya "apa dia pernah ngasih sesuatu ke kamu ki?" aku jawab "tidak" tapi tahukah engkau, hati kecilku mengatakan semua tentang kita itu sudah cukup istimewa untukku.

Kadang aku berpikir betapa egoisnya diri ini dulu. Selalu memintamu untuk selalu ada menemaniku. Tapi tahukah kamu, aku hanya ingin merasakan seperti apa yang wanita lain rasakan.

Tahukah kamu? terkadang aku masih berharap jika suatu saat kita bisa dipertemukan kembali. Kamu dengan gelar doktermu dan aku sebagai seorang Sarjana Kesehatan Masyarakat.
Mon cheri, teruslah kejar impianmu. Aku tahu betul apa yang kau ingiinkan. Semoga seorang wanita yang berprofesi sama sepertimu nantinya bisa menemanimu dan mengerti bagaimana kamu seperti yang selama ini kamu inginkan. Maaf aku tidak bisa menjadi wanita itu.

Engkau mengajari aku banyak hal, mengajari bagaimana rasanya berteman dengan air mata, bagaimana rasanya dikecewakan, bagaimana rasanya berteman dengan kesendirian dan bagaimana rasanya mengikhlaskan sesuatu yang kita sayang itu untuk pergi.

Selama Ini

Selamat tengah malam untuk daerah Tembalang dan sekitarnya. Niatnya sih malem ini mau ngerjaintugas psikologi kesehatan tapi dikarenakan belum nemu bahan yg  pas jadi mentok2nya ngeblog deh -.-

Malem ini gue lagi dengerin streaming salah satu radio, dan itu ngebahas tentang move on. Dan mulailah terbayang semua kegagalan yg pernah gue alamin dulu. Tapi di sini ada yg beda, yg dulu setiap gue denger lagu atau apapun yg berhubungan tentang move on, pasti tiba-tiba ada air yang jatuh di sudut mata. Atau terkadang jantung gue berdetak lebih cepat. Tapi sekarang..... flat...biasa aja...

Bukan itu yang gue rasain sekarang, bukan kisah tentang seseorang yang terjebak dengan masa lalunya dan berusaha untuk move on. Ada satu kalimat yang bikin gue diam sejenak....
"Coba lo yakinin hati lo dulu, perasaan yg lo punya sekarang itu sayang atau cuma sekedar rasa untuk memiliki disaat lo lagi kesepian"
Kayaknya emang kalimat itu yg paling tepat untuk ngegambarin apa yg gue rasain sekarang. Dan itu ngebuat gue harus membagi konsentrasi gue sama tugas-tugas psikologi kesehatan,ilmu kependudukan,filsafat sama sosio-antro kesehatan -.-

Dan setelah beberapa menit berfikir keras (yang ini lebay),gue baru sadar ternyata selama ini bukan lagi move on masalah yg gue hadapin tapi ..... gue masih belum bisa ngebedain apa perasaan yg gue rasain itu beneran sayang atau cuma hanya sekedar ingin memiliki karena terlalu lelah dengan sepi dan sendiri.....

Kereta Ekonomi

Selamat malam, kembali lagi di blog saya hahaha malem ini saya mau cerita tentang pengalaman saya naik kereta ekonomi. Ini sih bukan cerita serem, atau cerita cinta kayak di ftv yg ketemu jodoh do kereta ekonomi terus si doi lg mau ke jakarta sambil bawa-bawa ayam -.-
Kemarin tanggal 21 sore saya mau pulang ke Jakarta dari Semarang abis ngurusin KRS (maklum anak kuliah). Disana sih cuma sehari,sampe tanggal 20 terus tanggal 21nya pulang (yang ini nggak penting). Karena cepet akhirnya saya sama 3 temen saya mutusin untuk pulang naik kereta. Karena sayang duit (maklum anak rantau) dan karena pulangnya barengan akhirnya kita mutusin pulang ke Jakarta naik kereta ekonomi. Ini kali pertama saya naik kereta ekonomi,nggak ada bedanya sih sama bisnis, cepetan ekonomi malah sampenya -_______________-' tapi yang ngebedain adalah orang2 di dalemnya. Seisi gerbong penuh asap rokok. Itu sumpah rasanya pusing banget!! rasanya tuh mata perih terus batuk2 -.- yaAllah yaRabb pengen negor orang-orang ini, tapi yakali mereka banyak banget kan. Maksud saya ya kalo emang mau ngerokok tolong hormatin lah yang nggak ngerokok,masa ya sepanjang perjalanan Semarang-Jakarta dia nggak berhenti ngerokok, gimana tau tuh paru-parunya -.-
Kalo emang pengen ngerkok ya kan bisa di sambungan gerbong,nggak di dalem gerbong. Padahal di tiket keretanya udah ditulis "PERJALANAN BEBAS ASAP ROKOK" tapi tetep ajaaaaa. Ngerokok sih boleh eh maksud saya ngerokok sih terserah yaaa tapi tolong hormatin yg nggak ngerokok, perokok pasif lebih parah dari perokok aktif loh. Sekali lagi tolong hormatin kami yang tidak merokok !

SEMARANG

Semarang kota pantai...Semarang indah permai haaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa..............
haha itu sebagian lirik dari lagu gambang semarang yg berasal dari semarang lah pastinya hahaha dan saya baru tau looh ternyata ada lagu gambang semarang :p
Kali ini saya mau cerita tentang Semarang, yaaa kota yg selama kurang lebih 4 tahun ke depan bakalan jadi rumah kedua saya. Saya udah kurang lebih 1 semester di Semarang. Banyak banget yg udah saya alamain,saya datengin hahaha gak banyak-banyak banget sih saya kan anak polos *ditimpukin sendal*

Oke saya mulai dari sebuah daerah yg bernama Tembalang. Tembalang itu salah satu daerah di Semarang yg letakknya di bukit gitu deh hehehe yaaa kalo menurut saya di daerah pinggiran kota Semarang,eh tapi sekarang daerah sana udah rame loooh, soalnya UNDIP untuk Strata1 dan Diploma3 ada di Tembalang. Kalo orang Semarang asli bilang daerah Tembalang dan sekitarnya itu Semarang Atas,soalnya adanya di bukit hahaha. Karena anak UNDIP isinya banyak yg anak rantau dari berbagai daerah di Indonesia jadilah rame tuh daerah Tembalang. Walaupun gak serame Semarang bawah. Di Tembalang itu nggak ada mall apalagi bioskop,palingan cuma tempat makan yg banyak. Yah kebutuhan pokok anak kos deh pokoknya. Tapi kalo mau mencari hiburan kayak nonton atau ke mall yaa harus tetep ke Semarang bawah.

Dari tadi gue ngomongin Semarang bawah yaaa haha Semarang bawah itu yaa kotanya Semarang. Pasti udah pada nggak asing sama Simpang Lima kan? Simpang Lima itu ada di pusat kota Semarang. Ada beberapa mall yg ada di Semarang. Ada Paragon, Java Mall, DP Mall, CL daaan udah sih setau saya itu doang hehe.
Kalo ditanya tempat rekreasi disana saya jg gak terlalu tau,tapi ada beberapa yaitu Lawang Sewu, Kuil Sam Poo Kong, Pantai Marina daaan Pasar Johar hahaha. Pasar Johar juga tempat rekreasi loooh, tempat rekreasi berbelanja murah meriah di Semarang hehe tapi dari tempat rekreasi di atas semuanya belum pernah saya datengin huft *ngelus dada*

Kalo buat anak rantau dari Jakarta, Bandung, Surabaya gitu mungkin Semarang emang gak serame kota-kota itu. Tapi menurut saya sebagai anak rantau dari Jakarta, Semarang itu asik kok. Dan yg paling saya suka adalah di sana jarang bgt macet hahaha sumpah kotanya juga gak sumpek kok hehe yaa emang sih terkadang ngerasa bosen sama Semarang yg gitu-gitu aja tapi jujur selama saya liburan di Jakarta terkadang saya jg kangen Semarang :(
Kalo bosen di Semarang bisa jalan-jalan ke daerah sekitar Semarang,kayak Ambarawa, Magelang,Jogja,Solo dan di sana juga bayak tempat rekreasinya hhehehe *sok tau* tapi yg pernah saya datengin itu Ambarawa sama Jogja. Kalo di Ambarawa itu ada Kereta Api uap yg terkenal banget tuh sama Rawa Pening yg ceritanya legendaris banget. Kalo di Jogja maah yaaa ada banyak banget,semua orang jg tau hehe.

Yahhh kurang lebih itulah kota Semarang, Ibukota Provinsi Jawa Tengah. Sooo, come visit Semarang :)

Diponegoro University Choir

bonjour people :)
mau cerita nih salah satu kegiatan gue selama di Semarang selain kuliah dan jalan-jalan #eh hahaha. Gue ikut salah satu UKM di UNDIP. Sebelumnya pasti banyak yg bingung UKM itu apa kan? ya kan? ya kan? :p UKM itu....... gue juga lupa kepanjangannya apa,intinya kayak ekskul di tingkat universitas gitu deh kalo di SD,SMP,SMA. Gue ikut PSM UNDIP,nama kerennya DIPONEGORO UNIVERSITY CHOIR hahaha. PSM itu singkatan dari Paduan Suara Mahasiswa. Yaaaah karena emang seneng ikutan paduan suara dari SMP,akhirnya saya milih PSM UNDIP jadi UKM saya hehe. Belum setahun sih gabung sama mereka,resmi dilantik aja baru Desember 2011 kemarin jadi masih harus banyaaaaaak bangeeeet belajarnya. Tapi dikarenakan gue sekarang lagi di Jakarta liburan semester 1 jadinya bolos lama banget latihan deh :( (maaf yaaa kakak kakaknyaaa hehe..)
Sedikit banyak udah belajar lagu-lagu sih. Tapi ada satu eh beberapa lagu yang sebenernya pengen banget gue pelajarin,di antaranya lagu Circle Of Life sama Ilay (gatau bener apa enggak tuh tulisannya). Pernah liat videonya psm undip pas lomba di Vietnam lagi nyanyiin lagu Circle Of Life dan itu KEEEEEWWWWLLLL!
Pengen liat kan?kan?kan? hahaha tapi jangan jatuh cinta ya kalo udah liat wkwkwkwk

Video di atas gue download dari youtube, kata mas Febri sih minta aja biar lebih bagus gambarnya,tapi mau minta lupa terus -.-

Oh iya untuk lagu Ilay itu gue gak punya videonya,tapi pertama kali denger itu pas awal-awal latihan bareng di Gedung Prof. Soedarto. Dinyanyiin sama kakak-kakaknya dan itu KEEEWREEEEN! Tapi susah -.- hahaha....

Sekian cerita saya tentang Keluarga saya yang punya hobi sama yaitu 'nyanyi' hehehe
Ohiya satu lagi,gue juga kangen latihan lagu Peralihan :( mudah-mudahan bisaikut latihan secepatnyaaa :)  cc: @psmundip (twitter) & psm undip (facebook)

MUSIK

buat gue musik itu bahasa universal. Bahasa yang bisa menyampaikanisi hati dan pikiran kita bahkan disaat kita tidak bisa mengucapkannya secara lisan. Yah disini gue gabisa ngomong banyak tentang apa itu bahasa dan blablablanya,gue bukan anak sastra. Tapi disini gue ngebahas menurut pandangan orang awam.

Disaat gue ngerasain sesuatu,ngeliat sesuatu dan pada saat itu juga gue gabisa ngomong kesiapa-siapa,yg gue lakuin adalah diam terus dengerin musik. Menurut gue itu lebih baik daripada cerita sama orang lain yang malahan bikin tambah galau. Ilmu gue dalam bersosialisasi emang kurang bagus, apalagi disaat hati dan pikiran gabisa sinkron.

Musik adalah tempat pertama gue ngelampiasin gimana perasaan gue disaat mulut gue bukan menjadi pilihan yang paling baik untuk ngelampiasinnya. Gue suka curhat sama temen tentang apa yang gue rasain, tapi terkadang gue selalu berpikir kalo ada beberapa hal yang menurutgue nggak terlalu penting untuk diceritain ke mereka. Di saat gue kangen seseorang contohnya, dengan gue cerita ke sahabat gue pun nggak bakalan ngurangin rasa kangen gue ke orang itu kan? Itu yang gue maksud ada beberapa hal yang menurut gue nggak penting untuk diceritain ke orang lain. Gue lebih suka dengerin musik dan biarin perasaan gue ngalir apa adanya. Sekalipun air mata gue yang akhirnya harus mengalir. Itu lebih melegakan dibanding gue harus mengumbar kesedihan gue ke orang banyak.

Musik...ya ya ya..I can't live without it. Allah emang baik banget. Nggak bisa ngebayangin kalo dia gak pernah nyiptain kumpulan nada-nada yang indah. Dari musik gue juga berdoa. Terkadang banyak lirik lagu yang sebenernya adalah doa yang pengen gue ucapin,tapi berhubung saya tidak puitis yaaa jd seadanya aja. Itu yang ngebuat gue lebih lega disaat gue mendengarkan musik.Karena didalam indahnya alunan musik, terselip banyak doa yang ngebuat gue ngerasa lebih tenang.

Thanks Allah for your beautiful music ♫♪♫

I'm Proud to be PublicHealth-ers

dapet inspirasi untuk nulis tentang ini itu berawal ketika saya lagi main ke kamar temen kosan. Waktu itu baru pulang dari latihan PSM (Paduan Suara Mahasiswa) di universitas yang saya pilih untuk melanjutkan studi saya selama 4 tahun kedepan *amiiin*

Awalnya sih cuma ngomongin tentang ke-perfectionist-an kami sebagai mahasiswa semester 1. Yaaa namanya juga MABA kan, pengen banget IP 3, pengen gak kena SP, pengen lulus cepet, pengen kehadirannya 100% yaaaah begitulah semacamnya.

Lalu teman saya bercerita bahwa dia baru saja membaca note seorang temannya di facebook yang juga seorang mahasiswi di Fakultas Kesehatan Masyarakat di salah satu Universitas ternama di Indonesia. Di note itu dia bercerita tentang seorang ibu yang terlibat percakapan dengannya. Secara garis besar ibu itu berkata kalau anak SKM hanya bisa bekerja di puskesmas, karena masih ada dokter yang bisa mengobati yang bekerja di rumah sakit.
Agak miris mendengarnya memang. Masih banyak memang yang belum mengetahui apa itu Kesehatan Masyarakat. Dan masih banyak orang yang HANYA mengetahui kalo Sarjana Kesehatan Masyarakat nantinya HANYA BISA menjasi seorang penyuluh kesehatan. Beda dengan seorang dokter yang sekarang diminati oleh masyarakat.

Saya sendiri masih sering menerima pertanyaan
"apa itu FKM?"
"kenapa milih masuk FKM?"
"FKM itu yang nantinya kerja di puskesmas kan? kalo nggak jadi penyuluh gitu?"
"Apa sih bedanya FKM sama Dokter?"

yaaah nggak salah juga sih pernyataan mereka tentang lapangan pekerjaan SKM. Tapi yang saya ingin tekankan di sini adalah bahwa masih banyak lapangan pekerjaan yang bisa didapatkan dari SKM. Coba tanya salah satu kerabat anda yang belajar di Kesehatan Masyarakat.

Saya cuma cukup miris mendengar pernyataan "apa salahnya sih menjadi seorang PublicHealth?"

Sedangkan masih banyak orang yang ingin belajar di Fakultas/Jurusan Kesehatan Masyarakat. Dan setelah kurang lebih satu semester saya menjadi mahasiswi PublicHealth, saya merasa bangga menjadi salah satu orang kesehatan. I'm proud to be PublicHealth-ers :D

Tahun yang Baru

selamat tahun baru semuanyaaaaaa... semoga menjadi pribadi yang lebih baik :)
alhamdulillah malam tahun baru kemarin masihbisa kumpul bersama orangtua tercinta. Malam tahun baru yang spesial menurutku. Kami memang tidak merayakan tahun baru seperti orang-orang yang lain. Aku dan ibuku hanya duduk sambil menonton program di TV. Sedangkan ayahku sedang istirahat diranjangnya. Saat itu kami masih di Rumah Sakit Jakarta, yang beda saat ini ayahku sudah tidak d ruang ICU lagi,melainkan di ruang rawat biasa.

Mungkin malam tahun baru kami tidak terlihat WAH, tapi di dalam lubuk hatiku, tahun baru kemarin adalah tahun baru paling indah. Ayah ku masih berkumpul bersama kami. Mengingat kondisinya 2 minggu lalu yang membuatku pulang ke Jakarta. Yah Alhamdulillah Allah masih memberikan kesehatan buat keluargaku.

Disaat perayaan tahun baru mulai, ibu memanggilku untuk melihat kembang api dari jendela rumah sakit. kebetulan Rumah Sakit Jakarta terletak di Sudirman, tidak jauh dari bundaran HI dan Monas. Langit Jakarta saat itu terang sekali. Aku hanya tersenyum lalu kembali melihat keadaan ayahku. Rasanya aku ingin berkata "bersyukurlah kalian masih bisa berteriak,meniup terompet dan bermain kembang api di malam ini. Kalian tahu kalu di sini masih banyak orang yang nggak bisa merayakannya" :D

Esoknya, di hari pertama di tahun baru, aku malah harus kembali ke Semarang, kota dimana aku menimba ilmu. Sedih rasanya harus berpisah jarak beratus-ratus kilometer lagi dengan orang tua dan keluarga. Dan sore ini,aku sudah di perantauanku. Dan besok aku haru berkelut dengan soal-soal UAS. Ayah,Ibu... aku masih rindu kalian. Biasanya setiap aku kembali ke Semarang kalian selalu menemani.

Rasanya ingin pulang lagi ke Jakarta, tapi aku masih punya tanggung jawab di sini. Masih banyak tanggung jawab yang harus kuselesaikan. Ayah,Ibu... doakan aku ya agar aku bisa segera berkumpul kembali bersama kalian.